Jalan-jalan lagi yu!
Mumpung lagi di Pulau Dewata, saya ingin berjalan-jalan ke
sebuah objek wisata di Bali. Kintamani, salah satu objek wisata yang masih
mempunyai suasana alam yang masih asri, dengan udara pegunungan yang berhawa
sejuk dan pemandangan Gunung serta Danau Batur yang benar-benar membuat takjub.
Akhir nya saya on the way ke desa Penelokan kecamatan Kintamani, desa ini
terletak ditepian kaldera Gunung Batur. Ditempat ini lah saya bisa melihat
keindahan pemandangan Gunung Batur dan Danaunya. Terkadang saya melihat Gunung
Batur-nya mengeluarkan asap karna memang masih tergolong aktif sih.
Saya datang tepat jam makan siang, disepanjang jalan
tersedia banyak restoran yang menyajikan pemandangan lembah, gunung serta
danaunya. Memasuki salah satu restoran untuk makan saya melihat pemandangan
yang begitu menakjubkan! Keren banget! Pesona alamnya indah memunculkan kesan
damai, pantes aja daerah ini menjadi salah satu tujuan wisatawan paling
favorit.
Nah jika kamu mempunyai waktu lebih dan suka petualangan
atau fotografi, ada baiknya untuk menginap karna disekitar Gunung Batur ini
terdapat penginapan. Besoknya kamu bisa melakukan pendakian Gunung Batur dan
Kaldera Batur disebelah timur Gunung Batur sambil menikmati indahnya matahari
terbit yang muncul dibalik Gunung Rinjani di Lombok. Sayangnya saya di Bali
tidak bisa lama jadi tidak bisa menikmati Sunrise di Gunung Batur ini.
Liburan saya berlanjut ke Desa Truyan, desa ini merupakan
salah satu desa tertua. Masyarakatnya masih sangat memegang kuat tradisinya,
terutama tradisi penguburan mayat. Disini proses penguburan tidak dilakukan
sebagaimana layaknya masyarakat di Bali, tetapi mayat-mayat dibungkus kain
kafan selanjutnya ditaruh diatas tanah dengan dikelilingi “ancak saji” kemudian
dipancangkan disekeliling mayat. Hal yang unik disini adalah meski tidak
dikubur didalam tanah namun tidak mengeluarkan bau sedikit pun. Masyarakat percaya
bahwa bau mayat itu dinetralisir oleh pohon Taru
Menyan yang tumbuh besar diarea pemakanan desa Truyan.
Dan ajaibnya memang pada saat saya kesana tidak ada bau amis
atau mayat sama sekali, serem juga sih pas liat hehehe. Nah sekian jalan-jalan
saya kali ini, ada yang jadi penasaran melihat keindahan dan kesereman (hahaha)
dari wisata saya kali ini?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar